TIPS MERAWAT MAINAN ANAK

aneka mainan anak
Gambar mainan anak
Dunia anak tidak terlepas dari aktifitas bermain, dalam kegiatan bermainnya tersebut seorang anak memerlukan sarana untuk bermain. Seorang anak kadang-kadang memiliki banyak mainannya di rumah dengan berbagai macam bentuk dan jenis yang berbeda, mainanpun disesuaikan dengan tingkat usia anak , mainan balita tentu berbeda dengan mainan untuk anak di atas usianya.

Karena banyaknya mainan di rumah mengakibatkan suasana rumah menjadi berantakan akibat oleh penyimpanan mainan yang tidak pada tempat yang tepat, padahal dengan perawatan yang baik maka suasana rumahpun akan lebih baik dengan sedikit bantuan dari orang tua sekaligus mengajarkan kepada anak agar mencintai maiannya. Berikut ini beberapa tips tentang merawat mainan anak.

1. Siapkan beberapa wadah/kotak plastik berukuran sedang untuk tempat menyimpan mainan anakmenurut perbedaan kategori, berilah tulisan pada setiap kotak untuk masing-masing kategori. Ajarilah anak untuk membereskan mainannya setelah dipakai untuk dimasukkan ke kotak menurut kategori mainan tersebut. Usahakan memakai kotak plastik yang transparan untuk mempermudah pencarian mainan oleh anak yang belum dapat membaca, dengan begitu akan mengurangi tercecernya mainan di dalam rumah. Mainan yang dicampur menjadi satu dalam suatu wadah akan dikeluarkan semua isinya oleh seorang anak saat dia mencari mainan yang dicarinya sehingga membuat mainan yang lain berantakan, dengan cara memisahkan mainan menurut kategori maka akan memudahkan anak dalam mencari maian kesukaannya tanpa mengalami kesulitan.

2. Cucilah mainan anak yang sering dipakai di luar rumah seperti bola dan sepeda, lakukan pencucian setelah mainan tersebut dipakai dan terlihat kotor.

3. Perbaiki segera maian yang rusak, bila kerusakannya parah dan tidak dapat dimainkan lagi sebaiknya dipisahkan saja atau dibuang.

4. Buanglah mainan yang sudah rusak parah atau hancur berkeping-keping yang sudah tidak mungkin dipakai lagi oleh anank, karena mainan yang hancur biasanya berupa pecahan-pecahan yang runcing dan tajam yang dapat membahayakan bagi anak-anak.

5. Janganlah memberikan mainan kepada anak  yang tidak sesuai dengan tingkatan usianya, misalnya seorang balita berumur satu tahun diberi mobil-mobilan yang dikendalikan oleh remote control tentu saja tidak akan bermanfaat karena anak seusia itu belum faham. Bila anak anda terpaksa memilikinya karena sebuah pemberian atau hadiah maka simpanlah maianan tersebut sampai usia anak bertambah, setelah usianya memadai maka berikanlah mainan tersebut.

6. Anak balita cenderung memasukkan benda ke dalam mulutnya, jadi janganlah janganlah memberikan mainan yang berukuran kecil kpd balita.

7. Periksalah kotak wadah mainan anak, buanglah benda-benda yang tidak perlu ada dalam kotak maianan anak

8. Pisahkanlah mainan yang sudah tidak disukai anak lalu simpan dengan baik mungkin suatu saat diperlukan oleh adiknya atau orang lain yang memerlukan.

9. Sering-seringlah memeriksa mainan yang digerakkan oleh baterai, karena baterai yang telah habis setrumya akan mengeluarkan cairan kimia yang dapat membuat karat logam dan mungkin saja dapat berbahaya bagi kesehatan anak. Janganlah meletakkan baterai ke dalam maian anak kecuali kalau anak kita menginginkan mainan tersebut tetapi setellah selesai bermain maka baterai harus dicabut kembali. 

Post a Comment for "TIPS MERAWAT MAINAN ANAK"